Wednesday 19 March 2014

TIPS Postur Tubuh Impresif Untuk Sukses Wawancara

Body language saat job interview ternyata punya andil besar. Berdasarkan penelitian, cara anda duduk, berdiri, dan bersikap sangatlah memengaruhi bagaimana orang lain berinteraksi dengan anda. Dalam artikel ini akan membahas bagaimana postur tubuh dan bahasa tubuh yang dapat membuat pewawancara terkesan.


  • Sit Straight
Ajaran ibu guru sewaktu SD untuk duduk tegak ternyata ada manfaatnya hingga sekarang. Duduk membungkuk apalagi posisi duduk yang terkesan malas memberi kesan bahwa anda tidak tertarik, tidak percaya diri, dan tidak punya etika. Duduk tegak dan tahan perut, namun jangan terlalu kaku.
  • Eye Contact
Gugup saat wawancara hampir semua orang mengalaminya. namun ini bukan alasan lagi bagi anda untuk melihat kelangit-langit, menunduk, atau tidak menatap mata pewawancara. Eye contact menunjukkan bahwa anda percaya diri dan jujur. Namun eye contact juga jangan terlalu lama, you could come off as creepy. Saat berbicara, tatap mata pewawancara selama 3 detik, lihat ke arah lain, lalu tatap lagi selama 3 detik. begitu seterusnya.
  •  Lean Foward
Sedikit mencondongkan badan ke depan saat pewawancara sedang berbicara menunjukkan ketertarikan terhadap apa yang dibicarakannya, begitu juga dengan sedikit mencondongkan badan kedepan saat anda berbicara menunjukkan antusiasme.
  • Sit Still
Ketika pewawancara sedang bertanya kepada anda dan tanpa sadar anda menggoyang-goyangkan kaki atau memainkan pulpen di depan anda karena gugup, here's tip for you: DON'T DO IT. Gerak-gerakan tubuh yang tak wajar seperti itu menunjukkan bahwa anda tak nyaman dan tak percaya diri. Bagaimana si pewawancara bisa terkesan dengan anda jika yang anda tampilkan seperti itu?
  • Not Too Stiff, Please
Meskipun suasana wawancara kerja adalah suasana formal, tak berarti anda harus bersikap sangat resmi seakan-akan sedang berbicara pada presiden. Tunjukkan antusiasme anda dengan tersenyum lebar dan tulus dan angkat alis anda lebih TERBUKA. Bahasa tubuh seperti ini merupakan tanda bahwa anda tertarik dan respect kepada pewawancara.
  • Good Handshake
Such a simple act can go wrong in so many ways! Menjabat tangan terlalu LEMAS mengesankan anda basa-basi, menjabat tangan terlalu kuat memberi kesan anda adalah orang yang PUSHY. Jadi bagaimana? Sebelum mengulurkan tangan untuk menjabat, tunggu hingga pewawancara selesai berbicara. Saat menjabat, jangan lupa tersenyum dan menjaga kontak mata sedetik atau dua detik. Jabat dengan erat sampai ia berpikir anda akan mematahkan tangannya. Handshake yang baik dan benar hanya berdurasi selama 3 detik atau 3 kali gerakan menjabat.





J. Gemilang (1 Jam Mahir Membaca Pikiran & Perasaan Orang Lain)


No comments:

Post a Comment

BERI KOMENTAR, SARAN, ATAU MASUKAN UNTUK BLOG INI